Pengertian Puasa dan Dalil Yang Menguatkannya
Sebentar lagi kita akan memasuki bulan
suci Ramadhan, didalam bulan tersebut ada ibadah wajib yang diperintahkan
kepada umat Islam. Ibadah tersebut adalah berpuasa.
Mari kita mempersiapkan diri kita lahir
dan batin, semoga kita diberi pemahaman dan kemantapan dalam menjalankan ibadah
puasa.
Berikut sedikit materi tentang ibadah
puasa, InsyaAllah akan ada materi-materi selanjutnya yang relevan dengan ibadah
puasa.
A.
Pengertian Puasa
Saum atau puasa
bagi orang Islam (bahasa Arab: صوم,: shaum) atau Shiyam
keduanya merupakan bentuk masdar, yang bermakna menahan. Sedangkan arti puasa
secara fiqh, atau makna puasa secara istilah adalah menahan diri dari makan dan
minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit
fajar hingga terbenam matahari, dengan syarat
tertentu, untuk meningkatkan ketakwaan seorang muslim. Berpuasa (saum)
merupakan salah satu dari lima Rukun Islam. Saum secara
bahasa artinya menahan atau mencegah.
Sedangkan secara
istilah fiqh berarti menahan diri sepanjang hari dari terbitnya fajar sampai
terbenamnya matahari dengan niat tertentu, menahan dari segala sesuatu yang
menyebabkan batalnya puasa bagi orang islam yang berakal, sehat, dan suci dari
haid dan nifas bagi seorang muslimah.
B.
Dalil dalil Puasa
Puasa ramadhan hukumnya
wajib untuk semua muslim yang memenuhi syarat untuk melakukannya. Kewajiban berpuasa
di bulan Ramadhan berdasarkan nash al-Qur’an yang sifatnya qot’i dalam kajian
ilmu fiqh.
يَااَيُّهَاالَّذِيْنَ
اَمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ
قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ...
Hai orang-orang yang
beriman diwajibkan bagimu ibadah puasa, sebagaimana diwajibkan bagi orang-orang
sebelum kalian, agar kalian menjadi orang-orang yang bertaqwa...(QS.
al-Baqarah, 2: 183)
Puasa pada bulan
Ramadhan adalah wajib dikerjakan oleh setiap orang Islam. Kewajiban puasa
Ramadhan berdasarkan Al-Qur'an, Sunnah dan Ijma'. Allah SWT berfirman:
شَهْرُ رَمَضَانَ
الَّذِيَ أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِّنَ الْهُدَى
وَالْفُرْقَانِ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ
(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan,
bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi
manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara
yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di
negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa ... (QS.
Al-Baqarah: 185)
Dalam sebuah hadits,
Rasulullah SAW bersabda:
بُنِيَ الإسْلاَ مُ
عَلَى خَمْسٍ شَهَادَةُ أنْ لاَ إلَهَ إلا الله وَأنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
وَإقَامِ الصَّلا ةَ وَإيْتاَءِ الزَّكَاةِ وَالحَجِّ وَصَوْمِ رَمَضَانَ
Islam berasaskan lima perkara, yaitu bersaksi tidak ada dzat
yang berhak disembah kecuali Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW adalah utusan
Allah, mendirikan shalat, membayar zakat, menunaikan haji dan puasa dibulan
Ramadhan. (HR. Bukhari dan Muslim) Kedua dalil di atas dijadikan dasar oleh
ulama untuk berijma' bahwa puasa Ramadhan adalah wajib bagi setiap muslim.
No comments:
Post a Comment